Islam, sebagai salah satu agama terbesar di dunia, memiliki pondasi dan karakteristik yang membedakannya dari agama-agama lain. Memahami inti ajaran Islam sangat penting untuk menggali makna yang lebih dalam dari keyakinan dan praktik ibadah yang dianut oleh umatnya. Dalam pembahasan ini, kita akan mengeksplorasi beberapa karakteristik utama yang menjadi ciri khas agama ini, antara lain:

1.Islam adalah agama tauhid.
Dalam ajaran Islam mengimani bahwa yang menciptakan alam ini adalah pencipta yang Esa dan bisa diterima bagi orang-orang yang berakal, dan Allah subhanahu wa ta'ala saja yang berhak diibadahi. Seperti ibadah: qurban (sembelihan), nadzar, sholat, zakat dan lainnya terutama doa.

عَنْ النُّعْمَانِ بْنِ بَشِيرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قال الدُّعَاءُ هُوَ الْعِبَادَةُ  (حسن صحيح رواه الترمذي)

Sahabat Nu'man bin Basyir radhiyallahu 'anhu dari Nabi ﷺ bersabda, “Do'a adalah ibadah.” (Hasan Shahih, Hadits Riwayat At-Tirmidzi)

2. Islam adalah agama yang menyatukan bukan memecah belah.
Islam mengimani semua Rasulullah (semua utusan Allah), tidak memilih-milih mulai dari Nabi Adam 'alaihis sallam, Nabi Nuh 'alaihis sallam sampai Nabi Muhammad ﷺ, yang semuanya diutus untuk memberi hidayah kepada manusia dan mengatur kehidupan manusia. Nabi Muhammad ﷺ adalah pungkasan para nabi dan rasul. Syariat Rasulullah ﷺ menghapus syariat-syariat sebelumnya atas perintah Allah subhanahu wa ta'ala, diutus untuk semua manusia bahkan jin untuk menyelamatkan agama-agama yang sudah dirubah oleh pengikutnya dikembalikan ke Islam (yang dibawa oleh Nabi Muhammad ﷺ) yang terjaga dari penambahan.

3. Islam adalah mudah, jelas, bisa dipahami semua orang.
Islam tidak membenarkan penyelewengan-penyelewengan dan keyakinan yang merusak seperti falasifah (para filsuf) dan cocok untuk segala zaman dan tempat.

4. Islam tidak membedakan antara jasmani dan rohani dengan 100 persen, tapi dilihat dengan seadil-adilnya, tidak ambil salah satu dan ditinggal yang satu.

5. Islam memperkuat ukhuwah di antara muslimin, tanpa membeda-bedakan antar suku atau warna atau daerah.
Sebagaimana firman Allah subhanahu wa ta'ala dalam al-Qur’an:

اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَتْقٰىكُمْ

“Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa.” (Al-Qur’an Surat Al-Hujurat: 13)

6.  Tidaklah Islam itu semata-mata kekuasaan atau dimonopoli seseorang.
Islam tidaklah semata-mata pemikiran saja yang sulit dipahami bagi orang-orang membenarkannya, tapi bisa dibaca semua orang (kitabnya dari al-Qur’an dan Hadits) dengan pemahaman salafush shalih kemudian diterapkan dalam kehidupannya.

bersambung ...

***

Disadur secara bebas oleh: Al-Ustadz Abu Nida’ Chomsaha Shofwan, Lc., Hafizhahullah, dari Kitab “Judul Asli: "رسائل التوجيهات الإسلامية" (Jilid 1 Bab 1: الخصائص الرئيسة في الإسلام) Karya Syaikh Jamil Zainu Hafizhahullah

Editor: @rimoesta 

Team Redaksi: Ustadz Abu Abdillah Mubarok, M.Pd. dan Ustadz Abu Layla Turahmin, M.H. Hafizhahumallah

Naskah: Akhi Rifki, Akhi Fajar, Akhi A’zam

Dapatkan buku-buku yang disadur oleh Al-Ustadz Abu Nida’ Chomsaha Shofwan, Lc, dengan menghubungi admin YMAI di nomor https://wa.me/6285179835750