WISUDA STIKes MADANI YOGYAKARTA
Rabu, 24 Februari 2021, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Madani Yogyakarta punya gawe gede. Lembaga penyelenggara pendidikan bidang kesehatan yang resmi berdiri pada 25 September 2009 berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor: 148/D/O/2009 ini kemarin melangsungkan wisuda mahasiswa/mahasiswi angkatan IX. Sekolah tinggi yang beralamat di Karanggayam-Sitimulyo-Piyungan-Bantul-Yogyakarta ini bernaung di bawah Yayasan Majelis At-Turots Al-Islamy berhasil menelorkan tenaga di bidang Kesehatan yang mumpuni secara akademik.
Ditengah pandemi Covid-19 acara wisuda dilangsungkan dengan dua pilihan offline dan online. Kebanyakan peserta memilih mengikuti secara online dari rumah masing-masing. Sementara sebagian ikut secara offline dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Dibuka dengan pembacaan ayat-ayat al-Quran oleh salah satu mahasiswa STIKes Madani, Luthfi Muhammad NAG. Disambung dengan pembukaan dari ketua sidang senat, Bapak Faulan Filma, M.Sc. Selanjutnya Ketua STIKes Madani Bapak Muhammad Nur Hasan, S.Kep, Ns., M.S. membacakan laporan dan sumpah profesi. Setelah itu prosesi wisuda pelepasan 77 mahasiswa—16 putra & 61 putri—pun dimulai. Dilangsungkan bergantian setiap jurusan.
Ada empat Program Studi (Prodi) di STIKes Madani yang kali ini melangsungkan wisuda post mahasiswanya. Profesi Ners sebanyak 14 orang. Sarjana (S1) Ilmu Keperawatan sebanyak 21 orang. Diploma (DIII) Kebidanan sebanyak 23 orang. Diploma (DIII) Farmasi sebanyak 19 orang. Sebanyak 77 wisudawan tersebut mendapatkan predikat sangat baik: cumlaude dan sangat memuaskan. Mahasiswa yang mendapatkan predikat cumlaude sebanyak 41 mahasiswa; 53,2%. Sementara 36 mahasiswa mendapatkan predikat sangat memuaskan; 46,8%.
Pada wisuda kali ini ditetapkan pula peserta wisuda terbaik pada Semester Genap Tahun Akademik 2019/2020:
1. Program Studi Profesi Ners atas nama Mi’rojul Khusnah dengan IPK 3,92 (Predikat Cum Laude)
2. Program Studi Diploma (DIII) Farmasi atas nama Lubna Hanifah dengan IPK 3,90 (Predikat Cum Laude).
3. Program Studi Diploma (DIII) Kebidanan atas nama Bikratuna Azizah dengan IPK 3,97 (Predikat Cum Laude)
4. Program Studi Sarjana (S1) Ilmu Keperawatan atas nama Anies Dwi Yulianti dengan IPK 3,66 (Predikat Cum Laude).
Selain wisuda juga dilakukan sumpah profesi yang dipandu oleh Bapak Burhanuddin, A.Md., Farm. Selaku ketua PAFI DIY, Ibu Sutarti, S,Si.T., M.P.H selaku ketua IBI DIY dan Bapak Tri Prabowo, S.Kep., M.Sc. selaku ketua PPNI DIY didampingi rohaniawan dari Kemenag Kab. Bantul Dr. H. Halili, S.Ag., M.S.
Selain sambutan perwakilan orang tua mahasiswa juga ada perwakilan wisudawan Arif Setiawan, S.Kep., Ners. Selain itu sambutan dari perwakilan Yayasan Majelis At-Turots Al-Islamy Yogyakarta disampaikan oleh Ustadz Dzakwan, M.Pd. Doa dibacakan oleh Ustadz Jundi Soehardin, Lc., M.A.
Selain itu yang menjadi ciri khas pembeda sekolah kesehatan pada umumnya; STIKes Madani melakukan penguatan dasar pengajaran agama. Tentu membesarkan hati orang tua selain menjadi peserta wisuda terbaik juga menjadi peserta wisuda berprestasi dalam hal hafalan al-Quran:
1. Lubna Hanifah dengan prestasi hafal Al-Quran 30 juz;
2. Muhshanah dengan prestasi hafal Al-Quran 30 juz.
3. Bikratuna Azizah dengan prestasi hafal Al-Quran 30 juz.
4. Muthi’ah Faridah Zahroh dengan prestasi hafal Al-Quran 30 juz.
Nah, Andakah yang akan menyusul menjadi tenaga kesehatan plus penghafal Al-Quran?
Author
