Faedah Hadits: GOLONGAN YANG MENDAPATKAN NAUNGAN ALLAH
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ سَبْعَةٌ يُظِلُّهُمْ اللَّهُ فِي ظِلِّهِ يَوْمَ لَا ظِلَّ إِلَّا ظِلُّهُ الْإِمَامُ الْعَادِلُ وَشَابٌّ نَشَأَ فِي عِبَادَةِ رَبِّهِ وَرَجُلٌ قَلْبُهُ مُعَلَّقٌ فِي الْمَسَاجِدِ وَرَجُلَانِ تَحَابَّا فِي اللَّهِ اجْتَمَعَا عَلَيْهِ وَتَفَرَّقَا عَلَيْهِ وَرَجُلٌ طَلَبَتْهُ امْرَأَةٌ ذَاتُ مَنْصِبٍ وَجَمَالٍ فَقَالَ إِنِّي أَخَافُ اللَّهَ وَرَجُلٌ تَصَدَّقَ أَخْفَى حَتَّى لَا تَعْلَمَ شِمَالُهُ مَا تُنْفِقُ يَمِينُهُ وَرَجُلٌ ذَكَرَ اللَّهَ خَالِيًا فَفَاضَتْ عَيْنَاهُ
Dari Sahabat Abu Hurairah bahwa Nabi ﷺ bersabda, “Ada tujuh golongan manusia yang akan mendapat naungan Allah pada hari yang tidak ada naungan kecuali naungan-Nya; pemimpin yang adil, seorang pemuda yang menyibukkan dirinya dengan ibadah kepada Rabbnya, seorang laki-laki yang hatinya terpaut dengan masjid, dua orang laki-laki yang saling mencintai karena Allah; mereka tidak bertemu kecuali karena Allah dan berpisah karena Allah, seorang laki-laki yang diajak berbuat maksiat oleh seorang wanita kaya lagi cantik lalu dia berkata, 'Aku takut kepada Allah', dan seorang yang bersedekah dengan menyembunyikannya hingga tangan kirinya tidak mengetahui apa yang diinfakkan oleh tangan kanannya, serta seorang laki-laki yang berdzikir kepada Allah tatkala sendirian hingga kedua matanya basah karena menangis.” (Hadits Riwayat al-Bukhari nomor: 660 dan dalam kutubut tis`ah nomor: 620 dan Muslim nomor: 2380) Penjelasan Hadits: Nabi Muhammad ﷺ menyebutkan dalam hadits ini, beberapa kelompok orang yang memiliki kedudukan yang tinggi di sisi Allah dan kedudukan mulia di sisi-Nya; yaitu Allah akan menaunginya dengan naungan Arsy-Nya pada hari tidak ada naungan kecuali naungan-Nya, tatkala matahari didekatkan (hingga 1 mil = 1,6 km) dari makhluk agar mereka merasakan panasnya. Nabi Muhammad ﷺ menyebutkan siapa saja mereka:- Seorang hakim (pemimpin) yang adil terhadap rakyatnya, yang menghukum dengan syariat Islam;
- Pemuda yang tumbuh dewasa (sibuk) dalam beribadah kepada Allah;
- Orang yang sangat cinta dengan masjid, rindu dan sering ke masjid dan senantiasa shalat berjamaah di masjid;
- Orang-orang yang cinta karena Allah dalam perkara-perkara yang Allah ridhai, bertemu dan berpisah karena Allah;
- Orang yang dirayu wanita bangsawan, kaya, cantik, lagi berpengaruh lalu dia menolaknya karena takut kepada Allah;
- Orang yang bersedekah secara sembunyi-sembunyi;
- Orang yang berdzikir dan mengingat tentang keagungan Allah, pertemuannya dengan Allah lalu meneteskan air mata karena takut kepada Allah.
Author