Faedah Hadits: Jangan Lewatkan Pahala Dua Qirath
Islam adalah agama yang dibangun di atas ilmu dan ilmu diperoleh dengan belajar. Banyak kisah heroik penuh haru dari para ulama dalam menapaki lelahnya mencari ilmu. Ternyata mencari ilmu mempunyai keutamaan dan pahala yang besar. Dalam Islam, selain mencari pahala dengan menuntut ilmu ada banyak jalan untuk meraih pahala, diantaranya seperti yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, di bawah ini:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ اتَّبَعَ جَنَازَةَ مُسْلِمٍ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا وَكَانَ مَعَهُ حَتَّى يُصَلَّى عَلَيْهَا وَيَفْرُغَ مِنْ دَفْنِهَا فَإِنَّه يَرْجِعُ مِنْ الْأَجْرِ بِقِيرَاطَيْنِ كُلُّ قِيرَاطٍ مِثْلُ أُحُدٍ وَمَنْ صَلَّى عَلَيْهَا ثُمَّ رَجَعَ قَبْلَ أَنْ تُدْفَنَ فَإِنَّهُ يَرْجِعُ بِقِيرَاطٍ

Abu Hurairah, bahwa Rasulullah telah bersabda, “Barangsiapa mengiringi jenazah muslim, karena iman dan mengharapkan balasan lalu dia selalu bersama jenazah tersebut sampai dishalatkan serta selesai dari penguburannya, maka dia pulang dengan membawa dua qirath, setiap qirath setara dengan gunung Uhud. Dan barangsiapa menyolatkannya dan pulang sebelum dikuburkan maka dia pulang membawa satu qirath.” (Shahih al-Bukhari No. 45) Fawaid Hadits: 1. Pahala takziyah dengan iman dan mengharapkan pahala dari Allah dengan ikhlas. 2. Apabila datang ikut menshalati dan sampai ikut mengubur dapat dua pahala (2 qirat). 3. Apabila datang lalu ikut shalat saja tidak ikut menguburkan terus pulang maka dapat pahala satu qirat. Satu qirat itu sama dengan Gunung Uhud. 4. Takziyah, boleh hanya menshalati terus pulang tanpa ikut mengantar sampai kuburan. 5. Dalam hal ini harus benar-benar ikhlas karena si mayit sangat memerlukan doa dari yang masih hidup. Disadur secara bebas oleh: Al-Ustadz Abu Nida’ Chomsaha Shofwan, Lc Hafizhahullah dari buku _“Al-Arba’una Haditsan fi Raf’id Darajat wa Takfiris Sayi-at”_ karya Syaikh Sa’ad bin Muhammad at-Thukhis. Editor: @rimoesta Team Redaksi: Ustadz Abu Abdillah Mubarok, M.Pd. dan Ustadz Abu Layla Turahmin, M.H. Hafizhahumallah Please share, raih pahala berbagi kebaikan...

Author