TIGA PERKARA KEBAHAGIAAN DAN TIGA PERKARA KESENGSARAAN

Setiap manusia tentu mendambakan kehidupan yang bahagia dan tenteram, jauh dari kesempitan dan kesengsaraan. Namun, kebahagiaan sejati tidak selalu diukur dari harta dan kemewahan, melainkan dari keberkahan yang Allahย lย anugerahkan dalam kehidupan sehari-hari. Rasulullah ๏ทบ telah menjelaskan bahwa ada perkara-perkara dunia yang apabila Allah l karuniakan kepada seseorang, maka itu menjadi tanda kebahagiaannya. Sebaliknya, jika Allah l menimpakan lawannya, maka itu menjadi sebab kesengsaraan hidupnya. Berikut sabda Rasulullah ๏ทบ yang menerangkan tentang tiga perkara yang termasuk kebahagiaan dan tiga perkara yang termasuk kesengsaraan bagi anak Adam.

ุนูŽู†ู’ ุณูŽุนู’ุฏู ุฑูŽุถููŠูŽ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู†ู’ู‡ู ุนูŽู†ู ุงู„ู†ู‘ูŽุจููŠ ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ู‚ูŽุงู„ูŽ ุซูŽู„ูŽุงุซูŽุฉูŒ ู…ูู†ูŽ ุงู„ุณูŽู‘ุนูŽุงุฏูŽุฉู ูˆูŽ ุซูŽู„ูŽุงุซูŽุฉูŒ ู…ูู†ูŽ ุงู„ุดูŽู‘ู‚ูŽุงุกู ููŽู…ูู†ูŽ ุงู„ุณูŽู‘ู€ุนูŽุงุฏูŽุฉู ุงู’ู„ู…ู€ูŽุฑู’ุฃูŽุฉู ุงู„ุตูŽู‘ู€ุงู„ูุญูŽุฉู ุชูŽุฑูŽุงู‡ูŽุง ููŽุชูุนู’ุฌูุจููƒูŽ ูˆูŽ ุชูŽุบููŠู’ุจู ุนูŽู†ู’ู‡ูŽุง ููŽุชูŽุฃู’ู…ูŽู†ูŽู‡ูŽุง ุฅูู„ูŽู‰ ู†ูŽูู’ุณูู‡ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽุงู„ููƒูŽ ูˆูŽุงู„ุฏูŽู‘ุงุจูŽู‘ุฉู ุชูŽูƒููˆู’ู†ู ูˆูŽุทููŠู’ุฆูŽุฉู‹ ููŽุชูู„ู’ุญูู‚ููƒูŽ ุจูุฃูŽุตู’ุญูŽุงุจููƒูŽ ูˆูŽ ุงู„ุฏูŽู‘ุงุฑู ุชูŽูƒูู€ูˆู’ู†ู ูˆูŽุงุณูุนูŽุฉู‹ ูƒูŽุซููŠู’ุฑูŽุฉูŽ ุงู’ู„ู…ู€ูŽุฑูŽุงููู‚ู ูˆูŽู…ูู†ูŽ ุงู„ุดูŽู‘ู‚ูŽุงุกู ุงู’ู„ู…ู€ูŽุฑู’ุฃูŽุฉู ุชูŽุฑูŽุงู‡ูŽุง ููŽุชูŽุณููˆู’ุคููƒูŽ ูˆูŽ ุชูŽุญู’ู…ูู„ู ู„ูุณูŽุงู†ูŽู‡ูŽุง ุนูŽู„ูŽูŠู’ูƒูŽ ูˆูŽ ุฅูู†ู’ ุบูุจู’ุชูŽ ุนูŽู†ู’ู‡ูŽุง ู„ูŽู…ู’ ุชูŽุฃู’ู…ูŽู†ู’ู‡ูŽุง ุนูŽู„ูŽู‰ ู†ูŽูู’ุณูู‡ูŽุง ูˆูŽ ู…ูŽุงู„ููƒูŽ ูˆูŽ ุงู„ุฏูŽู‘ุงุจูŽู‘ุฉู ุชูŽูƒููˆู’ู†ู ู‚ูุทููˆู’ูู‹ุง ููŽุฅูู†ู’ ุถูŽุฑูŽุจู’ุชูŽู‡ูŽุง ุฃูŽุชู’ุนูŽุจูŽุชู’ูƒูŽ ูˆูŽ ุฅูู†ู’ ุชูŽุฑูŽูƒู’ุชูŽู‡ูŽุง ู„ูŽู…ู’ ุชูู„ู’ุญูู‚ู’ูƒูŽ ุจูุฃูŽุตู’ุญูŽุงุจููƒูŽ ูˆูŽ ุงู„ุฏูŽู‘ุงุฑู ุชูŽูƒููˆู’ู†ู ุถูŽูŠูู‘ู‚ูŽุฉู‹ ู‚ูŽู„ููŠู’ู„ูŽุฉูŽ ุงู’ู„ู…ู€ูŽุฑูŽุงููู‚ู

Sahabat Saโ€™ad z menuturkan bahwa Nabi ๏ทบ bersabda, โ€œAda tiga yang membahagiakan dan tiga yang menyengsarakan. Adapun tiga yang membahagiakan adalah: Istri yang shalihah yang jika engkau melihatnya, ia akan mempesonakan dirimu dan ketika engkau sedang tidak berada di sisinya maka dia akan bersikap amanahย  terhadap dirinya dan hartamu; Kendaraanย  yang mudah (dikendarai) lalu akan membawamu kepada para sahabatmu; dan Rumah lapang yang banyak peralatannya. Adapun tiga hal yang menyengsarakan adalah: Istri yang jika engkau melihatnya, akan membuatmu tidak suka, menggunakan lisannya untuk menyusahkanmu dan apabila engkau tidak berada di sisinya, tidak amanah terhadap dirinya dan hartamu; Kendaraan yang lamban (sering mogok), apabila engkau memukulinya akan membuatmu letih tetapi jika engkau membiarkannya ia tidak akan menghantarkanmu menjumpai para sahabatmu; dan Rumah yang sempit lagipula perkakasnya tidak memadai.โ€ )Hadits Riwayat Imam al-Hakim. Berkata asy-Syaikh al-Albaniy, hadits ini hasan, lihat Shahih al-Jamiโ€™ ash-Shaghir no. 3056(.

ู‚ูŽุงู„ูŽ ุฑูŽุณููˆู„ู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุตูŽู„ู‘ูŽู‰ ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ู‘ูŽู…ูŽ ู…ูู†ู’ ุณูŽุนูŽุงุฏูŽุฉู ุงุจู’ู†ู ุขุฏูŽู…ูŽ ุซูŽู„ูŽุงุซูŽุฉูŒ ูˆูŽู…ูู†ู’ ุดูู‚ู’ูˆูŽุฉู ุงุจู’ู†ู ุขุฏูŽู…ูŽ ุซูŽู„ูŽุงุซูŽุฉูŒ ู…ูู†ู’ ุณูŽุนูŽุงุฏูŽุฉู ุงุจู’ู†ู ุขุฏูŽู…ูŽ ุงู„ู’ู…ูŽุฑู’ุฃูŽุฉู ุงู„ุตู‘ูŽุงู„ูุญูŽุฉู ูˆูŽุงู„ู’ู…ูŽุณู’ูƒูŽู†ู ุงู„ุตู‘ูŽุงู„ูุญู ูˆูŽุงู„ู’ู…ูŽุฑู’ูƒูŽุจู ุงู„ุตู‘ูŽุงู„ูุญู ูˆูŽู…ูู†ู’ ุดูู‚ู’ูˆูŽุฉู ุงุจู’ู†ู ุขุฏูŽู…ูŽ ุงู„ู’ู…ูŽุฑู’ุฃูŽุฉู ุงู„ุณู‘ููˆุกู ูˆูŽุงู„ู’ู…ูŽุณู’ูƒูŽู†ู ุงู„ุณู‘ููˆุกู ูˆูŽุงู„ู’ู…ูŽุฑู’ูƒูŽุจู ุงู„ุณู‘ููˆุกู

Rasulullah ๏ทบ bersabda, โ€œTiga indikasi kebahagiaan dan tiga indikasi kesengsaraan anak Adam. Indikasi kebahagiaan anak cucu Adam adalah istri yang shalihah, tempat tinggal yang baik, dan kendaraan yang baik. Sedangkan indikasi kesengsaraan anak Adam adalah istri yang berakhlak buruk, tempat tinggal yang buruk, dan kendaraan yang buruk.โ€ (Hadits Riwayat Imam Ahmad no. 1368)

Penjelasan Hadits:

Tiga hal yang membahagiakan:

1.ย ย ย ย ย  Wanita yang shalihah, yaitu jika engkau melihatnya, hatimu menjadi senang karena kebersihan, dandanan, dan akhlaknya yang baik. Apabila engkau tidak berada di sisinya, ia akan menjaga diri dan harta suaminya, serta berusaha menjauh dari fitnah.

2.ย ย ย ย  Kendaraan yang nurut dan mudah dinaiki, baik berupa hewan seperti unta, keledai, atau kuda, maupun kendaraan modern seperti mobil, motor, atau sepeda. Keberkahannya tampak dari jarang rusak, lajunya normal, dan mampu mengantarkan pemiliknya menemui sahabat serta kerabatnya dengan lancar tanpa banyak kendala.

3.ย ย ย ย  Rumah yang lapang dan nyaman ditempati, disertai dengan peralatan yang lengkap dan memadai untuk menunjang kehidupan di dalamnya.

Adapun tiga hal yang menyengsarakan:

1.ย ย ย ย ย  Istri yang buruk akhlaknya, yaitu jika engkau melihatnya, menimbulkan rasa kesal karena tidak menjaga kebersihan diri, malas mandi, jorok, lisannya menyakitkan dan membuat susah suaminya, sering menuntut ini dan itu, tidak amanah, lalai merawat anak, serta tidak menjaga harta suami.

2.ย ย ย ย  Kendaraan yang tidak berkah, jika berupa hewan tunggangan maka tidak nurut, sulit dikendalikan, dan sering bermasalah. Jika berupa kendaraan bermotor seperti mobil atau motor, maka sering mogok, rewel, mudah rusak, bahkan kadang menjadi sebab kecelakaan atau kesulitan lainnya.

3.ย ย ย ย  Rumah yang sempit dan tidak nyaman, kecil, sulit ditempati dengan tenang, serta perkakasnya tidak memadai dan menambah beban penghuninya.

ย 

Faedah Hadits:

1.ย ย ย ย ย ย ย  Hadits ini berisi taujihat atau tausiah Nabi ๏ทบ kepada umatnya tentang hal-hal yang dapat membawa kebahagiaan, baik di dunia maupun di akhirat.

2.ย ย ย ย ย ย  Nabi ๏ทบ juga memberikan peringatan agar umatnya berhati-hati dan menjauhi hal-hal yang dapat menyebabkan kesengsaraan.

3.ย ย ย ย ย ย  Seorang muslim dianjurkan untuk memohon kepada Allah l agar diberikan perkara-perkara yang membawa kebahagiaan, dan sebaliknya meminta perlindungan dari perkara-perkara yang mendatangkan kesengsaraan.

4.ย ย ย ย ย ย  Wajib bagi seorang mukmin untuk berusaha mencari sebab-sebab yang mendatangkan kebahagiaan, kemudian berdoa agar Allah l memudahkan tercapainya kebahagiaan tersebut.


***

Dikutip dari buku:ย โ€œWASIAT-WASIAT KENABIANโ€ Penulis:ย Al-Ustadz Abu Nidaโ€™ Chomsaha Shofwan, Lc.,ย Hafizhahullah, disadur secara bebas dariย Kitab:ย โ€œAl-Arbaโ€™una Tsulatsiyah Fii Taujihat Nabawiyahโ€ Karya Syaikh Saโ€™ad bin Muhammad at-Thukhayyis Hafizhahullah

Editor:ย @rimoesta (Arif Mustakim, S.Hut.)

Team Redaksi:ย Ustadz Abu Abdillah Mubarok, M.Pd. dan Ustadz Abu Layla Turahmin, M.H. Hafizhahumallah

Naskah:ย Akhi Rifki, Akhi Fajar.

INFOย PENDAFTARAN SANTRI BARU (PSB)ย 

Abu Bassam

Author